jadi nih ya, selain bisa digunakan untuk kalangan penggunaan rumahan seperti saya ini (workstation) udah gitu aplikasi dan tampilannya udah sangat ramah banget dengan pengguna, untuk skala pengguna yang lebih khusus di server, dapat diklasifikasikan secara sederhana pengimplentasiannya, antara lain sebagai berikut:
1. sebagai server web, baik untuk eksternal (terhubung dalam jaringan internet) maupun internal (intranet).
contoh aplikasi: Apache.
2. sebagai server email.
contoh aplikasi: Postfix.
3. berbagai macam aplikasi server seperti FTP dan IRC.
contoh aplikasi: Proftpd.
4. sebagai server DNS, yang digunakan untuk me-resolve nama domain dari LAN internal ataupun dalam komunikasi Jaringan internet.
contoh aplikasi: Bind.
5. Digunakan dalam sistem clustering, dimana sumber daya lebih dari satu CPU akan digabungkan, sehingga tujuan akhirnya adalah membentuk suatu sistem komputer yang lebih kuat dan cepat.
contoh: implentasi Beowulf clustering.
6. interaksi dengan sistem operasi lain, dilakukan melalui 3 cara: kompatibilitas file, kompatibilitas jaringan, serta emulasi (simulasi) sistem operasi.
contoh aplikasi: Vmware.
7. memiliki banyak aplikasi pendukung yang powerful, dibuat dengan lisensi GNU. dalam banyak hal, perangkat lunak gratis dan open-source di Linux menyediakan fungsi yang sama dengan aplikasi komersial yang lebih mahal.
contoh aplikasi: Corel.
8. perkembangannya sangat cepat dan berkesinambungan, karena sourcecode-nya didistribusikan bersama paket Linux sehingga semua orang dapat mengembangkannya.
contoh: disertakannya kode sumber.
9. menyertakan lengkap dengan gratis berbagai macam aplikasi pembangun.
contoh aplikasi: gcc.
10. memiliki fasilitas Graphical User Interface yang disebut X, memiliki kesamaan dengan Microsoft Windows, tapi lebih fleksibel.
contoh: gnome.
yap itu dia penjelasan mengenai penggunaan linux. terima kasih telah berkunjung. sekian dari saya, wassalamu'alaykum warohmatullahi wabarokatuh.
No comments:
Post a Comment